Dalam benak saya, kebijakan diversifikasi yang pernah saya terapkan dalam Pembangunan Jaya merupakan salah satu cara untuk tetap menghidupkan semangat entrepreneurship di lingkungan Pembangunan Jaya. Seperti teori air mengalir yang mengenangi tempat yang lebih rendah dan mengisi setiap ceruk (ruang kosong) yang ada, demikian juga Pembangunan Jaya seharusnya dalam memanfaatkan peluang usaha yang datang.
Saya perlu menekankan bahwa kejelian ini bukan berarti mengambil semua kesempatan yang datang menghampiri tanpa menyeleksi lebih dulu. Seorang entrepreneur perlu memiliki ketrampilan dan kejelian dalam memilah peluang yang datang. Di Pembangunan Jaya saat itu, para petinggi perusahaan memiliki pertimbangan yang jelas, ketika memutuskan untuk mengembangkan unit usaha misalnya. Unsur bisnis yang meliputi captive market dan comparative advantage yang selalu menjadi hirauan.
Captive market berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan usaha Pembangunan jaya seperti kebutuhan mesin dan bahna bangunan yang melahirkan Jaya Trade. Sedangkan comparative advantage terkait dengan keunggulan, dibandingkan perusahaan lain yang kiranya sayang kalau tidak dimanfaatkan. Ini terlihat jelas ketika perusahaan mendirikan Jaya Aluminium dan Jaya Steel.
Nilai entrepreneurship menjadi pertimbangan lain yang penting bagi Jaya saat mendirikan sebuah anak usaha. Salah satu contoh anak usaha yang lahir murni dari semangat entrepreneurship itu ialah Jaya Gas. Menurut penggagasnya, Ichsan Gunawan, pengebor minyak di Indonesia kerap membuang kalori dan energi secara percuma. Pembangunan Jaya dapat menagkap peluang ini agar tidak ada sumber daya alam Indonesia yang terbuang.
Visi inilah yang kemudian saya tangkap. Akhirnya terbentuklah Jaya Gas, sebuah perusahaan yang bekerjasama dengan Pertamina dalam mengolah LPG. Sejak saat itu, anak perusahaan yang satu ini memperkenalkan LPG pertama kali di rumah-rumah tangga Indonesia.
Sumber : http://www.ciputraentrepreneurship.com/pemikiran-ciputra/2-bahan-penting-dalam-resep-kembangkan-unit-usaha
IKLAN SPONSOR DARI GOOGLE :
Posting Komentar